Tag Archives: logistic

Optimasi Rute Transportasi Antar Hub Pada Aktivitas Pengumpulan Susu Sapi Dengan Menggunakan Linear Programming

OPTIMASI RUTE TRANSPORTASI ANTAR HUB PADA AKTIVITAS PENGUMPULAN SUSU SAPI DENGAN MENGGUNAKAN LINEAR PROGRAMMING
Penulis : Realyandieto, ARIF RAHMAN & Ratih Ardia Sari

Abstrak : Koperasi Unit Desa (KUD) Dau menjalankan industri susu. Aktivitas hulu dari rantai pasok industri susu yaitu pengumpulan susu sapi dengan didukung fasilitas pos penampungan. Pos penampungan bertambah dari 7 menjadi 32 pos untuk merespon perubahan perilaku peternak. Beberapa peternak menuntut agar susu sapinya diambil di depan rumah. Continue reading

Penentuan Rute Truk Tangki Penyiraman Taman Dengan Konsep Vehicle Routing Problem Dan Rural Postman Problem

PENENTUAN RUTE TRUK TANGKI PENYIRAMAN TAMAN DENGAN KONSEP VEHICLE ROUTING PROBLEM DAN RURAL POSTMAN PROBLEM
Penulis : Maya Rahmawati, ARIF RAHMAN & Agustina Eunike

Abstrak : Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota adalah dinas yang bertanggungjawab melakukan penyiraman taman. Penyiraman dilakukan untuk 36 taman dengan enam buah truk tangki dimulai pada siang hari dengan tambahan waktu lembur. Taman yang disiram memiliki bentuk berbeda yaitu node yang berada pada satu titik lokasi dan path yang berada pada sepanjang jalan. Continue reading

Pemilihan Supplier Baja H-Beam Dengan Integrasi Metode Analytical Hierarchy Process Dan Technique For Order Preference By Similarity To Ideal Solution

PEMILIHAN SUPPLIER BAJA H-BEAM DENGAN INTEGRASI METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DAN TECHNIQUE FOR ORDER PREFERENCE BY SIMILARITY TO IDEAL SOLUTION
Penulis : Andrian Wicaksono, ARIF RAHMAN & Ceria Farela Mada Tantrika

Abstrak : Perusahaan menjalankan bisnis utamanya di bidang jasa konstruksi mencakup mechanical, konstruksi, civil, ducting, isolasi, dan tangki. Salah satu material yang digunakan dalam produksi adalah baja H-Beam dengan total permintaan sebanyak 84.600 kg pada tahun 2013. Baja H-Beam dipasok 3 supplier, PT A, PT.B, PT.C. Permasalahan dalam pengadaan material baja H-Beam antara lain keterlambatan dalam pengiriman dan kesalahan spesifikasi material. Continue reading

Optimasi Banyaknya Gentry Pengisian Bahan Bakar Minyak Dengan Pendekatan Programma Linier Untuk Memenuhi Permintaan

OPTIMASI BANYAKNYA GENTRY PENGISIAN BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) DENGAN PENDEKATAN PROGRAMMA LINIER UNTUK MEMENUHI PERMINTAAN
Penulis : Fajar Panogari Silaban, ARIF RAHMAN & Rahmi Yuniarti

Abstrak : Semakin bertambahnya kendaraan bermotor akan berdampak pada semakin meningkatnya kebutuhan bahan bakar yang ada. Permintaan bahan bakar yang ada harus terlayani seluruhnya, namun pada pelaksanaannya sering terjadi kekurangan atau keterlambatan. Programma linier adalah salah satu metode optimasi yang dapat digunakan perusahaan dengan 5 gentry sebagai tempat mengisikan bahan bakar minyak ke dalam truk tangki. Continue reading

Optimasi Penentuan Rute Pengumpulan Susu Sapi Dengan Linear Programming

OPTIMASI PENENTUAN RUTE PENGUMPULAN SUSU SAPI DENGAN LINEAR PROGRAMMING
Penulis : Elvina Damayanti, ARIF RAHMAN & Ratih Ardia Sari

Abstrak : Salah satu aktivitas logistik yang ada di KUD BATU yaitu pengumpulan susu dari peternak ke pabrik. Aktivitas ini dilakukan 2 kali dalam sehari oleh 11 kendaraan di KUD yang mengumpulkan susu dari 19 pos penampungan ke pabrik. Continue reading

Penyelesaian Vehicle Routing Problem Dengan Menggunakan Metode Nearest Neighbor

PENYELESAIAN VEHICLE ROUTING PROBLEM DENGAN MENGGUNAKAN METODE NEAREST NEIGHBOR
Penulis : Mahardika Amri, ARIF RAHMAN & Rahmi Yuniarti

Abstrak : MTP Nganjuk menjadi salah satu distributor perusahaan minuman ringan. Penentuan rute yang kurang optimal merupakan salah satu masalah yang dihadapi. Kurang efektifnya rute distribusi menyebabkan MTP Nganjuk menanggung biaya lembur untuk supir dan kernet. Continue reading

Optimalisasi Aliran Distribusi Dan Alokasi Material Dengan Metode Linear Programming

OPTIMALISASI ALIRAN DISTRIBUSI DAN ALOKASI MATERIAL DENGAN METODE LINEAR PROGRAMMING
Penulis : Mochamad Dedy Akbar, ARIF RAHMAN & Ceria Farela Mada Tantrika

Abstrak : Selama ini, perusahaan mengatur pendistribusian dari 2 warehouse untuk melayani 14 area. Memprioritaskan pada satu warehouse dan tanpa perencanaan alokasi beban berimbang antar warehouse. Continue reading